Awas! Puluhan Massa Demo Rumah Kapolda Jatim

Awas! Puluhan Massa Demo Rumah Kapolda Jatim

Potretkota.com - Geram karena laporan soal dugaan korupsi Yayasan Kas Pembangunan (YKP) Kota Surabaya, yang dilaporkan mangkrak bertahun-tahun di Polda Jatim, Masyarakat Peduli Kesejahteraan Keadilan dan Transparansi (Mapekkat) mengancam akan unjuk rasa dirumah dinas Kapolda Jatim Irjen. Pol. Dr. Nico Afinta Karo-Karo, S.I.K., S.H., M.H.

Saat bertemu di Polrestabes Surabaya, Winarto beralasan akan melakukan unjuk rasa karena kesal atas laporan yang sudah dibuat bersama teman-temannya atas dugaan tindak pidana korupsi YKP Kota Surabaya, mangkrak di Polda Jatim sejak tahun 2017. "Ini sudah tahun 2021, berarti 4 tahun perkara mangkrak tidak ada kejelasan," katanya, Selasa (23/2/2021).

Menurut Winarto, selain laporan di Reskrimsus Polda Jatim, pihaknya dan kawan-kawan seperjuangan juga melaporkan perkara ini ke Irwasda Polda Jatim maupun Kompolnas. "Kenapa perkara ini nilainya puluhan triliun rupiah tidak jadi perhatian khusus. Ada apa ini?" akunya heran.

Karena dianggap perkara tidak ada perhatian dari Reskrimsus, ia dan beberapa teman seperjuangan akan menyampaikan unek-unek ini ke Kapolda Jatim. "Kami harap Bapak Kapolda Jatim dapat mendengar aspirasi kami, agar segera menindaklanjutinya perkara yang sudah lama mangkrak tidak diproses," harapnya.

Rencana, dalam surat pemberitahuan unjuk rasa dirumah dinas Kapolda Jatim, akan dilakukan awal Maret 2021. Bersama puluhan massa, selain berorasi pendemo juga membentangkan alat pendukung seperti spanduk, poster dan sebagainya, disekitar rumah Kapolda Jatim, jalan Bengawan Surabaya.

Sementara, Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman melalui Pasiyanto penyidik Reskrimsus Polda Jatim saat dikonfirmasi soal perkembangan perkara YKP Kota Surabaya, memilih tidak berkomentar.

Untuk diketahui, tahun 2017 gabungan organisasi masyarakat termasuk Forum Komunikasi Warga Penabung Rumah Beli YKP, melaporkan dugaan tindak pidana korupsi di tubuh YKP Kota Surabaya, bernilai puluhan triliun rupiah ke Polda Jatim. (Tio)

GPD Dampingi Pendekar Pagar Nusa Lapor Polisi
Lukman Jual Sertifikat Palsu Dibantu Notaris Olivia