Dit Polairud Polres Jember Evakuasi Korban Banjir Rob
Dit Polairud Polres Jember datangi Pantai Cemara dan evakuasi warga dan pedagang terdampak banjir rob, Jumat, (02/09/2022).

Puluhan Warung Terdampak Alami Kerugian

Dit Polairud Polres Jember Evakuasi Korban Banjir Rob

Potretkota.com – Puluhan warung penjual makanan dan minuman di kawasan Pantai Cemara, Dusun Getem, Desa Mojomulyo, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, mengalami kerugian yang cukup menyesakkan. Pasalnya, puluhan warung tersebut porak poranda akibat banjir rob yang melanda kawasan pantai Cemara, Jumat, (02/09/2022) lalu.

Untuk mengantisipasi adanya korban jiwa, Direktorat Kepolisian Air dan Udara Kepolisian Daerah Jawa Timur (Dit Polairud Polda Jatim) bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember, membantu mengevakuasi warga beserta barang-barang yang dimungkinkan masih bisa diselamatkan ke tempat yang lebih aman.

Kepala Satuan Kepolisian (Kasat Pol) Airud Polres Jember AKP M. Na’i mengatakan, terjadinya banjir rob di kawasan Pantai Cemara ini, akibat cuaca ekstrem yang beberapa hari terakhir melanda perairan Laut Selatan. “Bahkan sejumlah barang milik warga juga porak poranda akibat terjangan ombak dari Laut Selatan,” ujarnya melalui pesan rilisnya, Jumat, (02/09/2022).

Na’i mengungkapkan, untuk mengantisipasi adanya korban jiwa dan juga kerugian lebih besar yang ditimbulkan dari banjir Rob, jajaran Satpol Airud Polres Jember yang dipimpin Na’i secara langsung, bersama dengan BPBD Jember serta Pemerintah Desa Mojomulyo membantu warga untuk mengevakuasi barang barangnya ke tempat lebih aman.

Tim gabungan ini juga memberikan himbauan kepada warga sekitar, serta pengunjung Pantai Cemara untuk menjauhi bibir pantai, mengingat ombak tinggi di Pantai Selatan belum diketahui akan berlangsung sampai kapan. Tidak hanya itu, datangnya ombak tinggi yang tiba-tiba dan sulit diprediksi juga membahayakan pengunjung pantai.

“Kami bersama dengan BPBD Kabupaten dan Pemerintah Desa setempat, hari ini mengevakuasi barang-barang milik warga yang ada di warung di Pantai Cemara. Evakuasi ini dilakukan agar warga tidak mengalami kerugian lebih besar akibat terjangan ombak,” tukas Na’i.

Sementara itu, senada dengan Na’i, Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo menuturkan, selain membantu warga mengevakuasi barang barangnya, Kasatpol Airud juga menghimbau kepada warga untuk mewaspadai ombak yang datang tiba-tiba dan sebisa mungkin menjauhi bibir pantai hingga cuaca kembali normal. Ia menegaskan, sejauh ini belum ada korban.

“Namun untuk mengantisipasi, sementara waktu kami menghimbau kepada warga maupun pengunjung untuk menjauhi bibir pantai. Selain itu, kami juga memberikan tambahan Personil dari Sat Samapta untuk membantu warga yang terdampak Air Rob dan juga untuk melakukan himbauan di sepanjang Pantai Selatan," pungkas Purnomo. (SR)

Pengecer Sabu 29 Gram Semolowaru Ditangkap
Evaluasi dan Penutupan Latma Malindo Jaya 26AB/22 TNI AL - TLDM