Potretkota.com – Warga Kemayoran, Jakarta Pusat dibuat geger dengan tewasnya seorang pria di Rumah Susun (Rusun) Dakota, Sabtu siang, (14/05/2022). Sebelum tewas, korban yang membawa senjata tajam dan mengancam warga, sempat mencari seseorang untuk membalas dendam karena sakit hati.

Pria yang diketahui bernama Muklis (30), yang merupakan warga Rusun Dakota, ditemukan tewas oleh para warga sesaat setelah dirinya terjatuh ke tanah. Galan, salah satu saksi mata menuturkan sebelum korban tewas, korban  mendatangi dan mengancam warga sambil membawa senjata tajam.

Muklis mempertanyakan keberadaan seorang warga rumah susun yang telah membuat dirinya sakit hati dan marah karena dimarahi di depan banyak orang. Namun belum juga sempat menemukan orang tersebut, korban tiba tiba terjatuh ke tanah.

Sebelum Muklis meregang nyawa, warga sempat menanyainya dengan maksud melerai agar tidak terjadi peristiwa yang tidak diinginkan. Namun naas, Muklis tiba-tiba terjatuh dan mengembuskan nafas terakhirnya.

"Awalnya korban ke belakang bawa celurit cari-cari orang, katanya tidak senang ditegur didepan orang banyak. Karena tidak dapat menemui orang yang di cari, korban langsung pergi ke rumah, lalu warga mendatangi rumah korban untuk menanykan kembali permasalahannya, lalu korban langsung lari masuk ke dalam dan tiba-tiba korban terjatuh bersimbah darah," kata Galan, Sabtu, (14/05/2022).

Belum diketahui apa penyebab tewasnya korban yang diduga dalam kondisi mabuk. Guna kepentingan penyelidikan kepolisian Polsek Kemayoran yang menangani kasus tersebut, membawa jasad korban ke ruang jenazah Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo guna dilakukan otopsi. (Robby)