Potretkota.com - Untuk arus penumpang mudik di Bandara Juanda di Sidorjo, diperkirakan Sabtu, 30 April 2022, akan ada pergerakan 37 ribu orang penumpang. Hal itu disampaikan Stakeholder Relations Manager Angkasa Pura I Juanda Yuristo.
"Dan puncak kedua pada arus balik akan terjadi pada Sabtu (7/5/2022) sejumlah 39 ribu penumpang," kata Yuristo.
Menurut Yuristo, dibandingkan dengan hari normal biasa di tahun 2022, rata-rata penumpang per hari mencapai 22.000 orang. “Sehingga jika puncak arus mudik dan balik terjadi sesuai prediksi maka trafik akan tumbuh sebesar 70 persen di hari tersebut,” ujarnya.
Sedangkan untuk jumlah Pekerja Migran Indonesia yang pulang mudik melalui Bandar Juanda, pihaknya tidak dapat melakukan pendataan lebih detail, karena kondisi mudik untuk tahun ini berbeda dengan tahun lalu yang menunjukkan kedatangan dari luar negeri, dikhususkan bagi pekerja migran Indonesia. "Karena, saat ini sudah terbuka untuk umum bagi siapapun yang akan masuk dari luar negeri," jelas Yuristo.
Yuristo menambahkan, warga negara Indonesia yang pulang dari luar negeri rata-rata berasal dari Malaysia, Singapura dan juga Brunei Darussalam haruslah menunjukkan hasil vaksin ketiga, maka diperbolehkan langsung pulang.
"Sedangkan bagi penumpang yang belum bisa menunjukkan hasil vaksin maka wajib menunjukkan hasil tes PCR. Dan kemudian kalau masih juga masih belum bisa menunjukkan hasil tersebut akan dilakukan tes PCR di bandara tujuan," tambah Yuristo.
Pengelola Bandara Juanda juga telah melakukan serangkaian kesiapan menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2022, salah satunya menambah jam operasional, dengan menambah jam operasional Bandara menjadi pukul 05.00 wib samapai dengna pukul 22.00 wib, yang sebelumnya dari pukul 05.00 WIB sampai dengan 20.00 WIB. (Fred)
