Potretkota.com – Menjelang perayaan Imlek 2575 Kongzili yang bakal jatuh pada 10 Februari 2024 nanti, tentu tidak lepas dari pernak-pernik hiasan. Mulai lampion, bunga, pohon, boneka hingga patung pun tak lepas dari buruan warga untuk memeriahkan perayaan Imlek. Hal ini pun menjadi momentum bagi Sentosa Florist untuk mengumpulkan cuan.
Sujani, pemilik usaha pernak-pernik Sentosa Florist di Mall Pasar Atom Surabaya mengatakan, produk yang dijualnya selalu berkaitan dengan momen perayaan, terutama perayaan keagamaan. Imlek tahun ini, merupakan Tahun Naga menurut perhitungan kalender Cina. Sehingga pernak-pernik yang ditawarkan Sentosa Florist didominasi oleh hiasan yang bernuansa Naga.
“Ya berbeda karena tahun ini kan Tahun Naga, Tahun Naga kan termasuk tahun yang paling bagus ya, yang paling banyak hoki. Tahun semua barang-barang banyak Naganya karena Tahun Naga, Angpaonya pun semua Naga. Harapannya semua makhluk di dunia sehat semua, ekonomi ya harus baguslah,” kata Sujani, Rabu, (24/01/2024).
Selain menyediakan hiasan bernuansa Naga, di Sentosa Florist juga tersedia pohon dan bunga-bunga. Akan tetapi menurut Sujani untuk saat ini, pengunjung masih lebih banyak membeli amplop Angpao dan lampion gantung. Lampion gantung banyak dipilih karena sebagai penanda bahwa di rumah atau tempat yang dipasang lampion itu tengah merayakan Imlek.
“Angpao, karena kan setiap rumah dari besar sampai kecil semua pakai angpao untuk bagi-bagi uang. Lampion setiap rumah taruh depan rumah menandakan untuk Imlek. Yang termurah angpao, yang paling mahal pohon, Naga itu juga mahal. Boneka Barongsai tidak terlalu mahal, yang mahal itu (Naga) satu pasang Rp7,5 juta,” terang Sujani.
Semantara, Chao Ce, pria muda asal Cina yang baru tinggal di Surabaya selama 9 bulan mengaku senang dengan semua produk yang ada di Sentosa Florist. Chao Ce sengaja datang ke Sentosa Florist untuk berbelanja kebutuhan perayaan Imlek. Selain cocok dengan produk-produk yang tersedia, menurutnya harga di Sentosa Florist tidak terlalu mahal.
Chao Ce membeli banyak hiasan seperti lampion gantung, hiasan kecil, bunga dan patung-patung untuk dipasang di rumah sewanya. Chao Ce merasa ketika masuk ke outlet Sentosa Florist seperti sedang berada di Cina. “Cina saya, (sudah) sembilan bulan. Di sini saya kerja di Unesa. Seperti tempat di Cina, cocok untuk perayaan Imlek,” tandasnya. (ASB)
