Jasa Konsultasi Proyek Miliaran RSUD di Batu Diduga Kongkalikong

avatar potretkota.com
Pengadaan jasa konsultasi RSUD Karsa Husada Batu.
Pengadaan jasa konsultasi RSUD Karsa Husada Batu.

Potretkota.com - Belanja Modal Gedung dan Bangunan BLUD, Perencanaan Pembangunan Gedung Rehabilitasi Medis Terpadu, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karsa Husada Batu, senilai Harga Perkiraan Sendiri (HPS) Rp2,45 miliar, diduga kuat kongkalikong.

Informasi yang didapat Potretkota.com, kongkalikong berawal saat RSUD Karsa Husada Batu berniat membangun gedung bernilai Rp50 miliar lebih. Sebelum bangunan jadi, tentu dibutuhkan jasa perencanaan, pengawasan ataupun managemen kontruksi.

Baca Juga: Menyoal Dugaan Pungutan Biaya Wisuda di SMP Negeri 1 Surabaya

Dalam prosesnya, pihak RSUD Karsa Husada Batu lalu menunjuk PT TR sebagai jasa konsultan dengan nilai pekerjaan Rp2 miliar.

Agustus 2024, pihak RSUD Karsa Husada Batu membuat surat dukungan ditujukan kepada Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPRKPCK) Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim).

"Dalam proses ini pihak PT TR disuruh melakukan lobi-lobi ke DPRKPCK Pemprov Jatim, semua bertujuan agar proyek berjalan tanpa kendala sesuai rencana," kata narasumber Potretkota.com.

Setelahnya, RSUD Karsa Husada Batu membuat Kerangka Acuan Kerja (KAK) yang ditandatangani Direktur sekaligus Kuasa Penguna Anggaran (KPA) dr. Muhamad Rizal MM Mkes dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Ali Mansur, SST, November 2024.

Baca Juga: Menyoal Pelantikan Kepala Dinas di Banyuwangi

Karena proyek tercium aktivis dan awak media, rencana PT TR sebagai pemenang jasa konsultansi untuk RSUD Karsa Husada Batu diganti PT DBK. Perusahaan yang berkantor di Waru Sidoarjo ini sering dipakai pihak DPRKPCK Pemprov Jatim, sebagai konsultan proyek bernilai miliaran.

PT DBK lalu mengajukan penawaran lelang jasa konsultan dan menang dengan nilai penawaran Rp2.082.360.000. Sedangkan dalam kode lelang 53178015, PT TR perusahaan segudang pengalaman sama sekali tidak membuat penawaran dan dinyatakan gugur dengan alasan anggota melanggar ketentuan.

Dalam jadwal lelang pengadaan barang dan jasa, PT DBK akan melakukan tandatangan Kontrak, mulai 13 sampai 20 Februari 2025.

Baca Juga: LSM Minta Bupati Evaluasi Kinerja Plt. Kepala Dinkes Banyuwangi

"Jadi sebelum proyek ini ada, sudah ada kongkalikong," aku narasumber.

Sementara, pihak RSUD Karsa Husada Batu, Lingga Wisnu baru-baru ini menyatakan, tidak tau kalau pemenang proyek sudah ditentukan. Hanya saja, ia menyebut proyek jasa konsultansi bertujuan untuk pengembangan rumah sakit.

"Gedung poli rehabilitasi medis terpadu tersebut terdiri dari beberapa lantai, dengan penggunaan untuk poli rehabilitasi medis terpadu, poli eksekutif dan gedung manajemen," jelas Lingga. (ASB)

Editor : Redaksi

Berita Terbaru