Potretkota.com - Jalan poros yang menghubungkan Kota Surabaya ke Kabupaten Gresik rusak dan banyak yang berlubang. Diduga, jalan rusak ini selain karena arus angkutan truk yang berat juga di perparah dengan tingginya intensitas curah hujan yang turun beberapa pekan terakhir.
Kondisi jalan rusak atau bergelombang tentunya membuat para pengendara menjadi kawatir bila akan melintas di kawasan tersebut. Selain itu ancaman kecelakaan juga terus menghantui pengguna jalan karena jalan yang bergelombang atau berlubang cukup banyak.
Baca Juga: Warga Laporkan Dugaan Penipuan Perumahan AB Jaya ke Polisi
Salah satu driver ojek online Riawan, saat melewati jalanan rusak mengaku khawatir, dan harus berkonsentrasi penuh. “Cukup membahayakan karena banyak lubang. Volume kendaraan juga padat banyak truk, kita tetap harus waspada, karena sudah mengenal medan dan kecepatan dikurangi sambil konsentrasi lihat di depan,” katanya, Selasa (20/1/2019).
Baca Juga: Polisi Periksa Ahli Bahasa Dalam Kasus Rijanto Bupati Blitar Terpilih
Seperti diketahui, Jalan Margomulyo, Jalan Greges, hingga Jalan Romokalisari merupakan jalan penguhubung antara Surabaya ke wilayah pantura. Jalan ini merupakan jalur niaga yang sering dilalui truk-truk besar pengangkut kontainer dari Pelabuhan Tanjung Perak ke pergudangan dan pabrik di kawasan Margomulyo dan sekitarnya, termasuk akses Dermaga Teluk Lamong.
Untuk itu pengguna jalan yang sering melintas dikawasan tersebut, berharap kepada pemerintah maupun dinas terkait untuk segera melakukan perbaikan jalan ataupun memasang rambu tanda larangan bahaya, guna meminimalisir angka kecelakaan yang terjadi di jalan yang sering dikenal dengan nama jalur tengkorak ini. (Jar)
Editor : Redaksi